Redesain Website Desa Wisata Branjang Menggunakan Metode Design Thingking

Abstrak

Website Desa Wisata Branjang merupakan sebuah website yang diperuntukkan bagi calon wisatawan untuk memesan tiket masuk pada Desa Branjang. Namun, fitur pada website Desa Wisata Branjang belum mencukupi kebutuhan pengguna. Pada penelitian ini dilakukan peninjauan ulang untuk mengetahui permasalahan dan penyempurnaan kebutuhan website Desa Wisata Branjang. Metode penelitian bersifat deskriptif kualitatif yang didukung dengan metode design thinking. Pendekatan design thinking melalui beberapa tahapan, yaitu empathize, define, ideate, prototype dan test. Berdasarkan hasil analisis design thinking, informan menginginkan website dengan tampilan menarik serta mampu mempromosikan Desa Branjang. Hasil penelitian ini berupa model perancangan website berupa prototype. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan tahapan design thinking hanyasampai pada protoype karena program studi independen yang bekerja sama pada PT Amati Indonesia menyusun kurikulum tidak sampai dilakukan uji test terhadap pengguna. Meskipun demikian, penggunaan metode design thinking merupakan proses yang berurutan untuk mendapatkan solusi yang dihadapi oleh masyarakat.