Analisis Beban Kerja Mental Pekerja Pabrik Tahu Berdasarkan Metode NASA-TLX

Isi Artikel Utama

Yanti Helianty
Yoanita Yuniati Mukti
M Gia Arfansa
Fikki Riezky W
Yuniar Yuniar
Sugih Arijanto

Abstrak

Pabrik tahu TN adalah sebuah perusahaan manufaktur skala kecil yang yang memproduksi tahu putih dan tahu kuning. Pekerja di pabrik ini berkerja 12 jam yang dilakukan setiap hari mulai dari jam 00.00– 12.00. Proses pekerjaan hampir seluruhkan dilakukan secara manual, sehingga kekuatan fisik sangat dibutuhkan oleh pekerja. Kondisi perkejaan ini yang dilakukan dalam jangka waktu panjang, dapat menimbulkan beban kerja fisik dan beban kerja mental pekerjanya. Pemilik pabrik tahu perlu melakukan analisis terhadap beban kerja pekerja agar dapat dilakukan strategi-strategi yang dapat mengurangi beban pekerja. Mengurangi beban kerja fisik memerlukan investasi yang tidak sedikit karena memerlukan peralatan semi manual untuk mengurangi beban kerja fisik. Strategi yang memungkinkan adalah menurunkan beban kerja mental. Untuk itu perlu dilakukan analisis beban kerja mental pegawai di pabrik tahu TN menggunakan pendekatan NASA-TLX. Dari hasil pengukuran diperoleh hasil rata-rata skor beban mental sebesar 79,7 yang mengindikasikan beban kerja mental cukup tinggi. Faktor yang paling berpengaruh adalah Mental Demand dan Effort. Berdasarkan hasil analisis dapat dilakukan strategi-strategi yang dapat menurunkan skor beban kerja mental.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Helianty, Y., Mukti, Y. Y., Arfansa, M. G., W, F. R., Yuniar, Y., & Arijanto, S. (2025). Analisis Beban Kerja Mental Pekerja Pabrik Tahu Berdasarkan Metode NASA-TLX. Eastasouth Journal of Effective Community Services, 3(03), 202–214. https://doi.org/10.58812/ejecs.v3i03.394
Bagian
Articles

Referensi

Grandjean, E., & Kroemer, K. H. E. (1997). Fitting the task to the human: a textbook of occupational ergonomics. CRC press.

Hart, S. G., & Staveland, L. E. (1988). Development of NASA-TLX (Task Load Index): Results of empirical and theoretical research. In Advances in psychology (Vol. 52, pp. 139–183). Elsevier.

Hendrawan, B., Ansori, M., & Hidayat, R. (2013). Pengukuran dan Analisis Beban Kerja Pegawai Bandara Hang Nadim. Jurnal Akuntansi, Ekonomi Dan Manajemen Bisnis, 1(1), 55–67.

Mahawati, E., Yuniwati, I., Ferinia, R., Rahayu, P. F., Fani, T., Sari, A. P., Setijaningsih, R. A., Fitriyanur, Q., Sesilia, A. P., & Mayasari, I. (2021). Analisis Beban Kerja dan produktivitas kerja. Yayasan Kita Menulis.

Suma’mur, P. K. (2017). Higiene perusahaan dan kesehatan kerja (HIPERKES).

Tarwaka, S., & Sudiajeng, L. (2004). Ergonomi untuk keselamatan, kesehatan kerja dan produktivitas. Surakarta: Uniba Press.

Widyanti, A., Johnson, A., & Waard, D. de. (2010). Pengukuran beban kerja mental dalam searching task dengan metode rating scale mental effort (RSME). J@ Ti Undip, 1, 1–6.